Kekecewaan Nonton di XXI

Selamat malam sobat..
Malam ini saya mau menceritakan sedikit pengalaman saya mengenai salah satu bioskop terbesar di Indonesia yaitu XXI. Maksud dari artikel ini hanya memberikan review atau opini saya tanpa ada maksud menjatuhkan atau menjelekkan XXI.
Pada hari sabtu ini tanggal 17 september 2016 saya pergi ke XXI daerah Tangerang untuk menonton film keluaran terbaru yang masih sangat ramai dan banyak di minati karena hampir semua bangku di tiap jadwal film tersebut penuh. Saya bersama pacar dan adik saya tiba sekitar 30 menit lebih awal dari jadwal yang kita inginkan supaya mendapatkan posisi bangku bagian atas karena bagian atas memang posisi yang sangat nyaman bagi saya hehe.. Sudah hampir 1 bulan kita tidak pergi nonton ke bioskop, jadi kami sangat bersemangat.



Setelah memesan tiket dan menunggu sekitar 20 menit, muncul suara infomasi yang menjadi ciri khas XXI untuk memberikan informasi kepada para pengunjung bahwa pintu theater telah dibuka dan para pemilik tiket disuruh untuk memasuki ruangan theater. Informasi ini saya dengar 10 menit lebih awal dari jadwal film. Kita pun langsung bergegas masuk ke theater dan duduk di bangku yang telah kita pesan. Disini lah saya sangat kecewa dengan XXI. Selama kurang lebih 15 menit saya duduk di dalam theater, semua penonton disuguhkan banyak sekali iklan. Hal ini benar-benar sangat membuat saya (sebagai penonton) bosan karena pasti orang yang datang ke bioskop untuk menonton film tidak mau melihat iklan. Kalau banyak iklan seperti ini maka apa bedanya TV di rumah dengan Bioskop ?? Buat apa kami bayar mahal kalau masih saja disuguhkan banyak iklan ?? Dan parahnya lagi, iklan yang ada di layar XXI ini tidak ada bedanya dengan iklan yang ada di TV. Saya sangat kecewa dengan XXI sekarang ini. Padahal dulu tidak seperti ini, memang ada beberapa iklan tetapi tidak sebanyak sekarang ini, paling hanya 2-3 iklan saja. Kalau di awal penonton sudah dibuat bosan dengan iklan yang sangat banyak dan menjadi bosan menunggu, Hal ini bisa membuat penonton jadi malas untuk balik lagi nonton film dibioskop.

Semoga kedepannya XXI bisa meminimalisir iklan yang akan disuguhkan kepada penonton.